Launching Buku Antologi Menolak Rapuh dan Melintasi Badai
Daftar Isi
Banyak kisah dalam hidup ini yang memang terlalu sayang untuk dibiarkan dapat bisa menjadi pembelajaran berharga bagi orang lain. Setidaknya inilah yang menjadi latar belakang sehingga buku antologi berjudul Menolak Rapuh dan Melintasi Badai sukses dalam acara bedah buku dan peluncuran awal pada 01 Juni 2024 lalu.
Launching Buku Mengharu Biru
Pagi itu, sekitar 75 peserta berkumpul di ruang zoom meeting. Mereka terdiri dari para penulis buku, blogger, dan umum yang ingin turut mengambil hikmah dari launching buku antologi yang terselenggara berkat kerjasama Indscript Creative, Sekolah Perempuan dan BukuinAja.
Tepat pukul 10.00 WIB, buku ini dibuka dengan sambutan hangat dari Founder Indscript, Teh Indari Mastuti. Dilanjutkan dengan perkenalan penulis. Dari detail buku yang merupakan antologi Sekolah Perempuan Indscript Creative ini saya cukup dibuat takjub karena kedua buku ini ditulis oleh para perempuan dari beragam latar belakang profesi dan usia.
Salah satu cara menulis yang tercepat adalah menulis berdasarkan pengalaman pribadi.
Tak Selalu Baik-Baik Saja, Namun Kita Bisa Bersama
Kita bisa melihat dan mendengar bagaimana banyaknya kasus yang melibatkan perempuan yang berada dalam kondisi tidak baik-baik saja. Kita bisa melihat dan mendengar kejadian tersebut, tetapi tentu kita tidak bisa merangkul mereka.
Badai dalam hidup tentu saja bisa menimpa perempuan, di mana saja dan kapan saja. Tentu saja selalu ada sahabat perempuan yang ingin merangkul mereka, tapi ada keterbatasan.
Misalnya ada seorang wanita yang mengalami kebangkrutan, sulit mendapat pekerjaan, seorang survivor cancer, doa yang tak terkabul segera, mendapatkan buku ini. Perempuan itu pun membaca beragam kisah yang ternyata dapat membuatnya bertumbuh lebih positif.
Latar belakang di atas menjadikan buku antologi Melintasi Badai ini akhirnya dihadirkan. Buku ini diharapkan dapat membantu perempuan lain yang terkena badai. Mereka yang mungkin hanya mengenal kita di media sosial, kini dapat kita rangkul lebih dekat dan lebih hangat dengan kehadiran buku antologi yang kisahnya begitu menyentuh.
Cerita dari salah seorang penulis bernama Ibu Aida, yang sakit selama 7 tahun dengan diagnosa yang berubah-ubah. Setiap hari beliau minum obat selama 15 butir. Setelah meminta izin suami, ia memutuskan untuk berjualan. Saat itu banyak cibiran yang ia terima, seperti ucapan sarjana kok hanya jualan di rumah dan mengurus rumah tangga?
Tanpa diketahui kegiatan yang ia lakukan adalah sebagai sarana pengalihan dari rasa sakit yang ia rasakan.
Beliau juga mengalami banyak masalah lain berturut-turut dalam hidup, termasuk terbakarnya tempat usaha.
Pada akhirnya Ibu Aida memasrahkan seluruh masalahnya pada Allah swt. Beliau menyadari tidak ada satu hal yang datang tanpa izin Allah swt. Beliau juga didukung suami dan anak.
Buku ini dihadirkan sebagai persembahan bagi para perempuan lainnya agar berjalan tegak kembali.
Ketika kita pikir bawa kita adalah orang yang paling menderita, ternyata masih ada orang lain yang punya masalah lebih berat tetapi ia mampu menghadapinya.
Tentang Komunitas dan Kelas Menulis Buku
Menulis buku yang dilakukan seorang diri bisa jadi tidak mudah. Hal ini bisa diantisipasi dengan berkomunitas dan mengikuti kelas menulis buku. Buku yang selama ini bisa jadi mangkrak akan Pasti Terbit!
Kelas menulis buku merupakan satu dari kelas yang hadir di Indscript Creative untuk menjembatani para penulis agar makin dekat dengan impian, yakni memiliki buku.
Salah satu cara untuk mendukung kegiatan menulis adalah menemukan komunitas yang satu vibrasi, sehingga kita tidak hanya menulis tetapi juga menyelesaikan tulisan.
Teh Indari mengundang para calon penulis yang memiliki ketertarikan ini untuk menulis di komunitas Indscript Creative yang setiap bulan akan melahirkan satu buku.
Bagikan pengalaman kita, sejarahkan, dan jadikan bermanfaat bagi banyak orang.
Buku seharga Rp129.000,00 per eksemplar ini sangat cocok dibaca semua orang, khususnya perempuan yang ingin mendapatkan penguatan dari kisah dan pengalaman sahabat perempuan lainnya. Untuk informasi pembelian bisa menghubungi salah satu penulis buku atau melaui link berikut https://bit.ly/AndrisariReshalia, ya! (*)
Posting Komentar